 |
| Jelang Pilkada,KPU Kediri gelar doa bersama (Foto : Bayu,Semeru Pos) |
Kediri | Semeru Pos - Dalam rangka menciptakan suasana kondusif menjelang Pemilu Serentak 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri menggelar Doa Bersama Lintas Agama pada Sabtu malam (23/11/2024) di halaman kantor KPU. Acara ini menghadirkan berbagai tokoh lintas agama sebagai simbol kerukunan dan komitmen terhadap demokrasi yang damai dan aman.
Ketua KPU Kabupaten Kediri, Nanang Qosim, bersama jajaran komisioner KPU, Ketua Bawaslu, serta PPK dan PPS dari seluruh wilayah Kabupaten Kediri, turut hadir bersama Kapolres Kediri dan sejumlah tokoh masyarakat. "Kegiatan ini bertujuan menciptakan suasana damai, sejuk, dan demokratis menjelang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur serta Bupati dan Wakil Bupati Kediri yang akan berlangsung pada 27 November mendatang," ujar Nanang.
Doa bersama ini dihadiri oleh pemuka agama dari berbagai keyakinan, termasuk Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, Konghucu, hingga penghayat kepercayaan. "Kehadiran mereka adalah simbol persatuan dalam doa untuk kesuksesan dan kelancaran proses demokrasi," tambah Nanang. Tema acara ini, "Menyongsong Pemilu 2024 dengan Damai dan Aman," menggambarkan harapan besar masyarakat terhadap pemilu yang damai dan harmonis.
Nanang menekankan pentingnya acara tersebut sebagai bentuk upaya mempererat kerukunan antar umat beragama dan menjaga stabilitas sosial selama pesta demokrasi berlangsung. "Kerukunan ini adalah fondasi utama untuk memastikan pemilu berjalan lancar, aman, dan demokratis. KPU berkomitmen merangkul semua elemen masyarakat untuk mendukung pelaksanaan pemilu," jelasnya.
Lebih lanjut, ia mengimbau masyarakat Kabupaten Kediri untuk turut mensukseskan Pemilu Serentak 2024 dengan datang ke TPS pada 27 November nanti. "Pilihlah calon berdasarkan hati nurani dan jangan Golput. Mari bersama kita hormati hasil pemilu demi masa depan Kediri dan Jawa Timur yang lebih baik," pesannya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua PCNU Kabupaten Kediri, K.H. Muhammad Makmun Mahfud, yang memimpin doa lintas agama, menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif KPU. "Ini langkah yang sangat baik untuk menjaga kerukunan dan memastikan pelaksanaan Pilkada berjalan tertib dan membawa manfaat besar bagi umat," ujarnya.
Pilkada Serentak 2024 merupakan momentum bersejarah, karena untuk pertama kalinya pemilu digelar secara serentak di seluruh Indonesia. Melalui langkah seperti ini, KPU Kabupaten Kediri menunjukkan komitmennya untuk menghadirkan demokrasi yang inklusif dan damai, dengan melibatkan semua elemen masyarakat. Mari bersama kita wujudkan pemilu yang sukses, aman, dan bermartabat.( Bayu k)
