Sidoarjo – Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Sidoarjo hari ini (7/3) menggelar Tax Gathering di Hotel Luminor, Sidoarjo. Wakil Bupati Sidoarjo selaku pimpinan daerah dan juga wajib pajak KPP Pratama Sidoarjo Utara, hadir dalam kegiatan tersebut.
Wakil Bupati Sidoarjo, Subandi memberikan apresiasi positif kepada KPP Pratama Sidoarjo Utara, karena perolehan pajaknya berhasil melampaui target pada tahun 2023. Mengingat peran pajak sangat vital bagi pembangunan di negara kita, 80 Persen APBN bersumber dari pajak yang kita bayar.
“Termasuk APBD sidoarjo bersumber dari pemerintah pusat melalui Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), dan dana bagi hasil,” jelasnya.
Ia mengatakan bahwa kalau kita pahami tidak ada alasan untuk tidak patuh membayar pajak. Karena pelayanan pajak sekarang sangat dipermudah. Pajak bisa dibayar secara online.
“Direktorat Jenderal Pajak (DJP), khususnya di KPP Pratama Sidoarjo Utara terus berupaya meningkatkan pelayanan perpajakan kepada masyarakat. Secara pribadi saya merasakan kemudahan pelayanan perpajakan ini,” tegasnya.
Kepala KPP Pratama Sidoarjo Utara, Bambang Sutrisna, bahwasannya kegiatan ini mengambil tema “ Guyub Rukun Mbangun Sidoarjo”, selain untuk silaturahmi juga untuk memberikan penghargaan kepada para wajib pajak.
“ di tahun 2023 kemarin, banyak sekali pencapaian hasil pajak di wilayah Sidoarjo Utara, ini tidak lepas dari sumbangsih para wajib pajak. Dimana wilayah kerja KPP Pratama Sidoarjo Utara Meliputi Kecamatan Waru, Gedangan, Buduran dan Sedati.
Menurut Bambang, realisasi penerimaan netto KPP Pratama Sidoarjo Utara sampai dengan 31 Desember 2023 mencapai 1,62 Triliun atau 102,15 % dari target KEP-3001/WPJ.24/2023 tumbuh sebesar 8,18 %.
Dalam 3 tahun terakhir penerimaan pajak tetap tumbuh. Tahun 2021 dalam kondisi covid penerimaan pajak tumbuh sebesar 15,36 persen, tahun 2022 cukup pesat sebesar 41 persen. Tahun 2023 pertumbuhan Cuma 8,18 persen, karena ditahun sebelumnya sudah terlanjur tinggi penerimaan pajaknya.
“Di tahun 2024 sampai dengan bulan Februari ada pertumbuhan yang luar biasa sebesar 55 persen. Ini karena ada penambahan wajib pajak yang luar biasa, karena kegiatan eksportir juga bertambah. Ini menjadi modal kami menapaki tahun 2024,” jelasnya.
Lebih lanjut menurut Bambang di tahun 2024, kami memikul target sebesar 1,77 Triliun. Kuncinya, yakni bagaimana kita melaksanakan tugas perpajakan dengan sebaik – baiknya, target ini akan masuk sendiri.
“kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak terkait, dari hasil penilaian pusat memberikan respon positif atas kinerja KPP Pratama Sidoarjo Utara. Akhirnya di tahun 2023 kami memperoleh ZI-WBK,” sambungnya.
Penilaian KPP Pratama Sidoarjo Utara tidak hanya berhenti di ZI-WBK saja, tapi berlanjut ke ZI WBBM. Mohon untuk perbaikan kinerja jika pelayanan perpajakan KPP Pratama Sidoarjo Utara kurang memuaskan silahkan disampaikan ke kami. Hal ini untuk perbaikan kinerja pelayanan perpajakan kedepan.