Madiun – UMKM Kota Madiun menunjukan pertimbuhan yang pesat. Terbukti dari banyaknya jumlah pegiat UMKM yang tersebar di setiap kecamatan maupun kelurahan. Pertumbuhan ekonomi kecil menengah tesebut, menggugah para alumnus SMA Negeri 2 Madiun yang tergabung dalam organisasi Swasmada (Sinergi Wirausaha Alumni SMS Negeri 2 Madiun) untuk mewadahi para pegiatnya dalam sebuah pasar digital berupa website dan aplikasi marketplace bertajuk ‘Storeind.com’.
Untuk memasarkan produknya di platform digital tersebut, melalui acara soft launching aplikasi Storeind pada Rabu (3/1), Swasmada mencoba memberikan peluang sebesar-besarnya kepada pegiat UMKM. Selain itu, Marketplace Storeind diharapkan mampu membawa UMKM Kota Madiun ‘Go Digital’.
“Gagasan ini merupakan bentuk apresiasi kami kepada teman-teman UMKM Kota Madiun untuk memudahkan dalam pemasaran dan promosi baik secara lokal maupun lebih luas,” ujar Founder Swasmada, Agung Guntoro saat sambutan.
Acara soft launching aplikasi Storeind dibuka secara langsung oleh Wakil Wali Kota Inda Raya yang juga tergabung menjadi anggota Swasmada. Seperti diketahui, Inda Raya adalah alumni SMA Negeri 2 Madiun angkatan tahun 2000. Dalam sambutannya, Inda menyampaikan bahwa aplikasi yang ia gagas bersama anggota Swasmada itu merupakan karya putra asli dari Madiun.
“Ini yang membanggakan, Marketplace Storeind yang kami gagas ini adalah hasil karya putra daerah. Kami bersinergi untuk mewujudkan impian bersama yakni ‘UMKM Kota Madiun Go Digitalisasi’. Harapannya aplikasi ini bisa menjangkau lebih luas ke luar daeah, namun prioritas kami tetap pegiat UMKM Kota Madiun,” jelas Inda.
Selain itu, Marketplace StoreInd juga mendapatkan dukungan penuh dari PT. Pos Indonesia di segmen pengiriman atau ekspedisi. Beragam program yang ‘low cost ‘ dipersembahkan oleh kolaborasi antara StoreInd dan PT. Pos Indonesia khusus untuk merchant yang menggunakan platform tersebut.
“Kita melihat perkembangan pasar digital belakangan ini semakin tinggi tarif yang dikenakan ke pembeli maupun penjual. Oleh karena itu kami memberikan banyak program yang dengan biaya rendah yang bisa digunakan teman-teman UMKM,”lanjut Inda.
Di akhir, ia mengatakan bahwa Swasmada akan terus mendampingi pegiat UMKM untuk terus berkembang hingga ke pangsa pasar ekspor.
“Maka dari itu, kami benar-benar melakukan verifikasi produk secara teliti untuk melindungi penjual maupun pembeli. Kalau memang dari rekan-rekan UMKM ada kendala dalam perijinan, kami akan membantu untuk prosesnya,” tutupnya.
Sebagai informasi, aplikasi StoreInd dikembangkan oleh perusahaan StartUp asli Madiun yaitu PT. Mapan Digital Solutions. CEO perusahaan tersebut adalah seorang konten kreator yang wajah sering wara wiri di kanal Youtube dan sosial media ber-genre kuliner.
PAs/humas