Foto : Semeru Pos |
SMK Negeri 1 Rejotangan bersinergi dengan Program Komunitas Peduli Lalulintas dan Polres Tulungagung dalam menyelenggarakan sosialisasi pendidikan karakter pada 9 Januari 2024 di Aula SMKN 1 Rejotangan. Kegiatan ini bertujuan utama meningkatkan kesadaran terhadap kedisiplinan berlalu lintas di kalangan pelajar.
M. Irsyam, Ketua Komunitas Peduli Lalulintas, menyoroti pentingnya pembentukan karakter disiplin berlalu lintas sejak dini sebagai kunci untuk memastikan masyarakat, terutama pelajar, memahami aturan berlalu lintas dengan aman.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Kepala Sekolah SMKN/SMAN se Kabupaten Tulungagung, Drs. Masrur Hanafi sebagai Kepala Sekolah SMKN 1 Rejotangan, Sindu Widyabadra dari Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Tulungagung, dan IPDA Gerry Permana sebagai Kanit Kamsel Polres Tulungagung. Mereka memberikan dukungan sepenuhnya terhadap upaya Komunitas Peduli Lalulintas dalam memberikan pemahaman dan edukasi kepada siswa-siswi.
IPDA Gerry Permana dari Polres Tulungagung menegaskan kepada peserta untuk selalu mematuhi aturan berlalu lintas demi mencegah kecelakaan, terutama di kalangan siswa yang sering mengabaikan rambu lalu lintas.
Dalam acara tersebut, Dinas Perhubungan Tulungagung memberikan materi tentang peran Dishub dalam mengelola dan mengembangkan sektor transportasi guna meningkatkan mobilitas dan kualitas hidup masyarakat. Mereka menjelaskan peran strategis Dishub dalam perencanaan transportasi, pengaturan lalu lintas, pengelolaan angkutan umum, pengembangan infrastruktur, keamanan transportasi, pelayanan publik, dan penanggulangan bencana transportasi.
Faizal Bayu dari Jasa Raharja menyoroti peran penting lembaga asuransi sosial dalam menjaga keselamatan dan kesejahteraan masyarakat. Jasa Raharja memberikan perlindungan kepada korban kecelakaan lalu lintas dengan memberikan santunan kepada keluarga korban.
Kepala Sekolah SMKN 1 Rejotangan, Masrur Hanafi, menekankan seriusnya masalah kecelakaan lalu lintas di jalan raya dan menyambut baik sosialisasi serta edukasi yang dilakukan oleh Komunitas Lalulintas, Polres, Dishub, dan Jasa Raharja. Dia berjanji untuk berkolaborasi dengan orang tua, guru, dan siswa guna menciptakan lingkungan yang lebih aman di jalan raya.
Melalui kerjasama ini, diharapkan masyarakat, terutama pelajar, dapat lebih sadar dan disiplin dalam berlalu lintas, menciptakan lingkungan yang aman di jalan raya untuk keberlangsungan bersama.