Madiun : SEMERU POS
Begitu mulianya bulan Ramadhan sampai Rasulullah SAW bersabda: “Apabila tiba bulan Ramadhan, maka dibukalah pintu-pintu surga, ditutuplah pintu-pintu neraka dan setan-setan dibelenggu,” (HR al-Bukhari, Muslim, dan lain-lain dari Abu Hurairah RA). Untuk memaknai dan memahami hadis ini, para ulama terbagi atas dua kelompok besar, yaitu kaum tekstualis dan kaum kontekstualis.
Tapi masih ada saja terjadi praktik prostitusi dan pekat di wilayah Madiun.
Tepatnya di Jalan Tulus Bhakti no 4 Kota Madiun tepat di depan Sekolah Farmasi
Dengan berkedok sebagai tempat kost, nyatanya tempat itu dijadikan sebagai prostitusi dan pekat.
Menurut warga sekitar yang tidak mau disebutkan namanya menjelaskan, yang punya tempat kost itu berinisial Y (45) mas dan sering disitu disewakan untuk pasangan yang bukan suami istri, dan sering juga ada seorang wanita yang berprofesi sebagai tukang pijat, mungkin menjajakan dengan cara online,setelah mendapatkan tamu kemudian tamu tersebut diajak ke tempat kost tersebut.Selasa (19/4)
Belum lagi untuk tempat pesta miras, dan juga buat tempat pasangan yang bukan suami istri, apalagi di malam minggu, padahal tidak jauh dari tempat kost tersebut ada TPA dan sebuah Masjid yang biasa dipakai pengajian, pungkasnya kepada media.
Sampai berita ini diturunkan, belum ada klarifikasi terkait isu yang menerpa tempat kost yang berada di Jalan Tulus Bhakti No 4 Madiun tersebut.
Nw**